KATA
PENGANTAR
Puji syukur
kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat
serta hidayah-Nya sehingga tugas makalah yang berjudul “MEMANDIKAN
PASIEN” Ini dapat terselesaikan pada waktu yang
telah di tentukan.
Dalam penyusunan makalah ini masih
banyak kekeliruan dan kekurangan serta
masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik
dan saran dari pembaca yang besifat konstruktif dan membangun demi kesempurnaan
penyusun ke depannya.
Tugas makalah ini tidak mungkin dapat terselesaikan tanpa
bantuan, arahan serta bimbingan dari berbagai pihak. Maka, dari itu izinkan
kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
menyelesaikan tugas ini.
Akhir kata semoga tugas ini dapat bermanfaat
bagi kita semua khususnya kami penyusunnya.
Palembang, 20 April 2015
Penulis
DAFTAR ISI
Kata
Pengantar.............................................................................................. i
Daftar
Isi....................................................................................................... ii
BAB
I
PENDAHULUAN............................................................................ 1
1.1 Latar
Belakang......................................................................................... 1
1.2 Ruang lingkup.......................................................................................... 1
1.3 Tujuan ...................................................................................................... 1
BAB
II TINJAUAN PUSTAKA................................................................ 2
2.1 Pengerian.................................................................................................. 2
2.2 Prosedur dan Teknik................................................................................. 2
2.3 Perasak dan Alat....................................................................................... 3
2.4 Prosedur Tindakan.................................................................................... 3
2.5 Prosedur Pelaksanaan............................................................................... 4
2.6 Hal Yang Harus Diperhatikan.................................................................. 6
BAB
III PENUTUP..................................................................................... 7
3.1 kesimpulan................................................................................................ 7
3.2 Saran 7
DAFTAR
PUSTAKA....................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Mengetahui pentingnya
kebersihan pasien yang mana dapat mempercepat penyembuhan pasien sendiri mengetahui seberapa
penting peran perawat untuk menjaga kebersihan pasien
1.2
Ruang Lingkup
Karena
luasnya permasalahan yang ada pada proses perawatan fisik. Karya tulis ini
hanya akan membahas menurut judul tematis “Perawatan Fisik Memandikan Pasien Di
Tempat Tidur ”, yang dalam penyusunan karya tulis ini menggunakan metode
deskriptif yaitu data studi kepustakaan dan internet.
1.3 Tujuan
1. Membersihkan kulit dan
menghilangkan bau badan
2. Memberikan rasa nyaman
3. Merangsang peredaran darah
4. Sebagai pengobatan
5. Mencagah infeksi kulit
6. Mendidik pasien dalam kebersihan perseorangan.
2. Memberikan rasa nyaman
3. Merangsang peredaran darah
4. Sebagai pengobatan
5. Mencagah infeksi kulit
6. Mendidik pasien dalam kebersihan perseorangan.
Dilakukan :
1. Pada pasien baru, terutama bila kotor sekali dan keadaan umumnya memungkinkan.
2. Pada pasien yang dirawat, sekurang-kurangnya dua kali sehari dengan kondisinya.
1. Pada pasien baru, terutama bila kotor sekali dan keadaan umumnya memungkinkan.
2. Pada pasien yang dirawat, sekurang-kurangnya dua kali sehari dengan kondisinya.
BAB II
TINJAUAN
PUSTAKA
2.1 Pengertian
Memandikan
pasien merupakan tindakan keperawatan yang di lakukan pada pasien yang tidak
mampu mandi secara mandiri atau memerlukan bantuan. Dengan cara membersihkan
pasien dengan air dan sabun.
2.2 Prosedur Dan Teknik
Memandikan
biasanya dilakukan pada jam-jam tertentu sesuai dengan kebijakan rumah sakit
atau sesuai dengan kebutuhan.
1.
Sebelum memulai memandikan, hal yang
harus dipersiapkan adalah peralatan.
2.
Proses memandikan di tempat tidur pada pasien
dengan ketergantungan total adalah dengan membasuh daerah kepala dan kemudian
turun sampai ke anggota badan yang paling bawah
3.
Apabila pasien dalam keadaaan sadar
penuh, tawarkan dahulu apakah klien menghendaki untuk dimandikan, jika iya
maka, tawarkan lagi apakah klien memiliki sabun tersendiri terutama untuk wajah
atau klien tidak menghendaki menggunakan sabun sama sekali.
4.
Proses memandikan diawali dengan
mencuci tangan terlebih dahulu dan memastikan privatisasi klien terjaga
5.
Dengan menggunakan sarung tangan,
Letakkan perlak di daerah yang mungkin terkena aliran air agar tidak mengotori
tempat tidur.
6.
Dengan menggunakan waslap yang telah
dibasahi air usaplah wajah klien dengan hati-hati dan pertahankan komunikasi
yang baik, kemudian gunakan sabun dan bilas dengan menggunakan air bersih pada
baskom lainnya serta seka dengan handuk bersih.
7.
Saat membasuh dada, tangan dan
perut, letak perlak adalah di bawah tangan dan sedikit tertindih badan. Pada
proses ini privasi klien anngota bagian bawah harus tetap terjaga.
8.
Apabila posisi klien dalam keadaan duduk maka,
letakkan handuk di pangkuan di atas paha klien.
9.
Teknik ini dilanjutkan sampai daerah
anggota tubuh yang paling bawah
10.
Saat membasuh punggung, klien
diposiikan miring kanan atau ke kiri. Memposisikan seperti ini selain bertujuan
untuk membasuh juga sebagai kesempatan bagi klien dalam upaya latihan
mobilisasi.
11.
Pada saat memandikan ini, juga bisa
dilakukan untuk mengganti baju dan seprai klien.
2.3 Perasak Dan Alat
1. 2 baskom sebagai tempat air,
2. 2 waslap,
3. sabun,
4. handuk
5. pakaian, selimut, dan underpad ganti
6. perlak
7. sarung tangan
8. trolli
9. bila perlu minyak talon dan bedak
10. air hangat
2.4 Prosedur Tindakan
1. Kelengkapan
alat
2. Kaji cacatan
medis dan cacatan keperawatan klien
3. Kesiapan
perawat melakukan tindakan
4. Jelaskan tujuan
tindakan
5. Dekatkan alat
disebelah kanan pasien
6. Menawarkan
kepada pasien untuk BAK,bantu pasien jika pasien BAK
7. Pintu, jendela atau gorden ditutup,
bila digunakan scherm bila perlu.
8. Mencuci tangan
9. Memakai
handscoon
10. Mengatur posisi pasien
11. Mengganti selimut pasien dengan
selimut mandi
12. Bantal dipindahkan dari tempat tidur. Bila masih dibutuhkan,
bantal digunakan seperlunya
13. Perawat berdiri disisi kiri atau kanan pasien
14. Beri tahu pasien, bahwa pakaian bagian atas harus dibuka,
lalu bagian yang terbuka itu ditutup dengan selimut mandi atau kain penutup
15. Pasien siap dimandikan dengan urutan sbb :
a. Mencuci muka
b. Mencuci lengan
c. Mencuci dada dan perut
d. Mencuci punggung
e. Mencuci kaki
f. Mencuci daerah lipat paha dan
genetalia
2.5 Prosedur Pelaksanaan
A. Mencuci
Muka
1. Handuk
dibentangkan dibawah kepala
2. Basahi waslap
dan basuh mata pasien
3. Basahi,cuci muka, telinga dan leher dengan waslap
lembab
lalu dikeringkan dengan handuk
4. Tanyakan, apakah pasien biasa
menggunakan sabun
atau tidak
B. Mencuci Lengan
1.
Selimut mandi atau kain penutup diturunkan ke bawah
lengan pasien
2.
Kedua tangan pasien dikeataskan, letakkan diatas dada pasien dan lebarkan
kesamping kiri dan kanan sehingga kedua tangan dapat diletakkan diatas handuk
3.
Kedua tangan pasien dibasahi dan disabuni, pekerjaan ini dimulai dari bagian
yang jauh dari petugas. Kemudian dibilas bersih selanjutnya dikeringkan dengan
handuk
C.
Mencuci Dada dan Perut
1. Tutup dada
pasien dengan handuk,lipat selimut
atau kain penutup diturunkan sampai pusar,
2. Kedua tangan pasien
dikeataskan, handuk diangkat dan dibentangkan pada sisi pasien
3. Basahi,cuci dan
keringkan daerah dada,dengan tetap menjaga agar dada pasien tetap tertutup
4. Lipat selimut
mandi diturunkan sampai di bawah perut
5. Basahi dan cuci
perut pasien dan keringkan dengan handuk
D.
Mencuci Punggung
1. Pasien dimiringkan kekiri
2. Handuk dibentangkan dibawah punggung sampai bokong
3. Punggung sampai bokong dibasahi, disabuni,
dibilas dan selanjutnya dikeringkan dengan handuk
4. Pasien dimiringkan kekanan dan handuk
dibentangkan dibawah punggung
5. Punggung kiri dicuci seperti pada
punggung kanan
E. Mencuci
Kaki
1.
Kaki pasien yang terjauh dari petugas dikeluarkan dari bawah kain penutup atau
handuk
2.
Handuk dibentangkan dibawahnya dan lutut ditekuk
3.
Kaki disabuni, dibilas, selanjutnya dikeringkan, demikian juga kaki yang satu
lagi
F.
Mencuci Daerah Lipat Dan Paha dan Genetalia
1. Handuk dibentangkan dibawah bokong
dan pakaian bagian bawah perut dibuka
2. Daerah lipatan paha dan genetalia dibasahi,
disabuni lalu dibilas dan dikeringka.
3. Pakaian bagian bawah dikenakan
kembali, kain penutup atau handuk diangkat, selimut pasien dipasangkan lagi
4. Pasien dan tempat tidur dirapikan
kembali
5. Pakaian dan alat tenun kotor serta
peralatan lain dibereskan dan dibawa ketempatnya
2.6 Hal
Yang Harus Diperhatikan
1.
Hindari tindakan yang menimbulkan rasa malu pasa pasien dan tetap menjaga
kesopanan
2.
Perhatikan keadaan umum pasien dan kelainan pada badannya (misalnnya luka dan
sebagainya).
3.
Menanggalkan pakaian sesuai dengan urutan tindakan.
4.
Waslap dibasahi dengan secukupnya tidak terlalu basan atau kering.
5.
Bila air sudah kotor segera diganti.
6.
Pakaian dan alat tenun kotor serta peralatan lainnya dibereskan dan dibawa ke
tempatnya.
BAB III
PENUTUP
3.1
KESIMPULAN
Memandikan pasien merupakan tindakan
keperawatan yang di lakukan pada pasien yang tidak mampu mandi secara mandiri
atau memerlukan bantuan. Dengan cara membersihkan pasien dengan air dan sabun.
Pentingnya memandikan pasien yaitu dengan tujuan untuk Membersihkan kulit dan
menghilangkan bau badan memberikan rasa nyaman, merangsang peredaran darah,
sebagai pengobatan, mencagah infeksi kulit, dan mendidik pasien dalam
kebersihan perseorangan.
Yang
terpenting lagi adalah menjaga privacy pasien,jangan sampai pasien tersebut
merasa malu.
3.2 SARAN
Pembuatan makalah ini masih banyak kekurangan dan
untuk itu kami harapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca.
Terima kasih penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu dalam
pembuatan makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
Hidayat,aziz
alimul.dkk.2002.kebutuhan dasar manusia.jakarta.buku kedokteran EGC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar